Temu alumni 2010

Tepat tanggal 15 September 2010 yang lalu, lima hari setelah lebaran kami Resimen Mahasiswa telah mengadakan acara Temu Alumni Menwa Satuan 939. Masih dalam suasana ramadhan yang penuh ridho dan ampunan-Nya, kami Menwa 939 bermaksud untuk menjalin silaturahmi yang mungkin telah terputus antar anggota resimen mahasiswa satuan 939.

Dengan segala keterbatasan yang ada kami staff & anggota resimen mahasiswa 939 Universitas Muhammadiyah Purworejo bekerja keras, bekerja sekuat tenaga untuk mengumpulkan para alumni dalam satu sesi silaturahmi yang mana kami menyebutnya “Temu Kangen”.Setelah sekian lama, kami bekerja dengan segala kekuatan, upaya dan keringat yang mengalir disetiap langkah kami, kami berhasil mempertemukan sekitar 30 Alumni dari berbagai wilayah ke dalam suatu komunitas yang di dalamnya di penuhi akan rasa kangen, rasa rindu yang mendalam antar alumni maupun anggota aktif.

Kini para alumni telah memiliki kehidupannya masing – masing. Mereka datang dari bebagai strata, suku, dan ras yang berbeda beda. Namun dalam acara tersebut seakan perbedaan hanyalah menjadi sebuah percikan api kecil yang justru akan membakar semangat alumni untuk lebih mengenal, mempererat, dan memperkokoh rasa persaudaran sebagai anggota Resimen Mahasiswa. Sebuah bukti nyata, pesaudaraan anggota menwa tidak hanya terjalin saat masih kuliah saja. Setelah selesai menempuh masa kuliah sekalipun, rasa saling membutuhkan dan saling menghargai masih tetap terpatri di hati para alumni maupun anggota aktif. Salut, sikap yang selama ini di ajarkan di dalam resimen mahasiswa menjadi sebuah karakter positif bagi anggota.

Adapun dalam kegiatan temu alumni tersebut, telah membuahkan sebuah cara pandang baru bagi para alumni dan para anggota pada khusunya dalam menyikapi setiap perubahan yang terjadi dalam kehidupan sebagai anggota Menwa Satuan 939. Pada kesempatan kali itu dibentuk pula “Forum Komunikasi Alumni Resimen Mahasiswa” yang dipimpin Oleh Komandan Pawitno sebagai ketua, Komandan Prismantoro sebagai Waka, dan Komandan Dwijo sebagai Sekretaris.

Acara tersebut di tutup dengan ucapan terima kasih dari anggota aktif kepada para alumni yang telah menyempatkan waktunya hadir dalam acara tesebut. Tidak lupa bagi para Alumni yang belum bisa hadir saat itu, kami anggota aktif Menwa 933 mengucapkan salam hormat.

Bagi yang ingin sedikit mengintip foto kegiatan tersebut, silahkan click “disini”.
Sampai jumpa dalam acara temu alumni yang selanjutnya.
 
Calon Alumni
Sahabatmu
Komandan 939

Selengkapnya...

Kenapa menwa??

Pertanyaan yg sering muncul saat anda dihadapkan pada banyak pilihan UKM yg tersedia dikampus. Mana pilihan terbaik buat masa depan saya?

Seseorang yg sedang ataupun akan menjalani perkuliahan dikampus ibarat seorang sedang mencari sebuah emas di tengah hutan belantara. Disitu anda akan menemui banyak orang melakukn hal yg sama dengan anda, sama2 mencari emas. Disitu, anda dan orang disekeliling anda akan menemukan bahwa ada manusia lain yg akan membimbing anda menemukan emas tersebut. Anda akan diberi bnyk pencerahan berupa teori2 kehidupan, teori alam, bahkan peta harta karun menuju tambang emas yang anda cari. Setelah sekian lama anda berguru dan dengan modal peta harta karun yg telah anda dapatkan anda mencoba untuk menemukan emas. Anda berusaha keras, berjuang mati – matian, bahkan sebagian teman anda tewas karena ganasnya hutan belantara.

Setelah sekian lama, anda merasa lelah, merasa jenuh dngn hidup anda. Empat tahun sudah emas tak kunjung ditemukan. Anda mulai berfikir, knp ini bs terjadi? Kenapa teori2 yang anda dapatkan serasa hanya sebuah khyalan yg menyenangkan pikiran anda, serasa manis, serasa dekat sekali?

Skrg cobalah telaah apa yg terjadi. Menoleh sedikit kebelakang, lht tmn2 anda yang kehabisan sisa hidupnya. Apa yg salah dengan mereka?

Jwbnya tidak ada yg salah, yg ada hanyalah terlambat berfikir & mengambil keputusan. Mereka tidak berfikir cepat mengetahui bahwa teori yang mereka dapatkan hanyalah 5% dari secuil jalan nyata menuju emas yang anda cari.

Misal saja emas yang anda cari ada diseberang sungai. Anda telah mendapatkan banyak teori maupun cara berenang melewati sungai. Kemudian anda menceburkan diri untuk berenang. Apa yg terjadi selanjutnya? Ada 2 kemungkinan, pertama anda akan terseret arus beberapa km. sampai akhirnya anda ditemukan dlm keadaan pingsan oleh warga. Kemungkinan kedua, anda akan hanyut & tiada seorangpun menemukan anda kecuali ikan2 kelaparan yg menggerogoti tubuh anda. Kenapa bs begitu? Yah, jawabnya adalah karena selama ini anda bertahan hidup dari teori saja, bagaimana anda bisa berenang kalau anda belum pernah mempraktekkanya. Anda tidak pernah mau keluar dari zona nyaman anda, anda lebih suka duduk mendengarkn teori dibandingkan anda pergi keluar lapangan menginjakkan kaki anda untuk merasakan pengalaman baru dan dunia luar yg lebih nyata.

Lalu bagaimana bs mengenal dunia luar saat belajar dikampus? Bersyukurlah anda, kampus UMP menyediakan UKM yang akan memberi anda pengalaman berorganisasi di dunia nyata. Dimana anda akan belajar berinteraksi dengan orang lain, belajar bersosialisasi, merencakan sebuah kegiatan, dsb.

Kemudian bagaimana dengan UKM Menwa? Disinilah, didalam Menwa anda akan banyak belajar menjadi seorang yang mempunyai daya “survive” (bertahan hidup) tinggi. Ketika anda tidak mendapatkan pengalaman nyata di dalam kelas, disinilah anda bisa mendapatkannya. Jiwa kepemimpinan anda benar2 akan digali disini, jangan prnh kecil hati kalau anda merasa menjadi seorang pemalu, seorang yg introvet, krng percaya diri, merasa serba kekurangan. Disini kami membantu anda untuk memaksimalkan potensi dalam diri anda. Siapapun anda, tua, muda, kaya miskin, introvet, pemalu, atau apapun itu, anda selalu punya kesempatan untuk mengubah hidup anda. Mulai sekarang yakinlah pada diri anda bahwa anda pnya kesempatan merubah hidup anda, dan kami Resimen Mahasiswa Satuan 939 siap membantu anda. Daftarkan segera diri anda setelah membaca pencerahan ini.

Emas yg anda cari tidaklah ada dihutan belantara, karena emas yg sesungguhnya adlh diri anda sendiri. Ketika orang lain susah payah berusaha mencari emas dihutan belantara, maka jadikanlah diri anda sendiri menjadi emas tersebut. Jadilah berbeda dengan yang lainya, karena anda akan jauh lebih berharga.

Mantan penambang emas,

Sahabatmu
Staff 939

Selengkapnya...

Bagi Anggota Silakan Log in disini

Google Akun
Email:
Sandi:
Anda lupa sandi?
 

© 2009 Fresh Template. Powered by Blogger.

menwa by komandan 939